Munajat Rumput aku berlindungdari dingin embun dan hujan,sebab rintiknyasegala ragu
Maqam Tuan Bila kau sedih, TuanLangit mengulur jalanSebab suluh harus
Keributan di Keruh Udara Malam seorang perempuan muda menyanyikan lagu
Kematian kematian adalah mengumpulkan rasa sedih setiap orang dalam satu
Diburu Olehmupada mulanya penantian,yang tersisa di balik bola mataku.dan air
Maut Berbisik Dekat Telinga siapa yang masih setia memandangi wajah
Pesta Tidak ada yang tidak hadir.Kain mengasah pisaunya di dapurNuh
Sajak Tubuh tubuhku adalah kata-katayang berserakan, sebelumwaktu merangkainyamenjadi sebuah puisisampai
Di Tepi Semenanjung Betapa hebatnya rinduyang berani memuncak di semenanjungmulantang
Dongeng Seorang Kekasih Kamu adalah bulan itu – kekasihDari seluruh